Rabu, 01 April 2015

Perubahan dan Pengembangan Organisasi

Dibawah ini merupakan contoh kasus perubahan dan pengembangan organisasi, yaitu ormas perindo yang berkembang menjadi partai perindo..


TEMPO.COJakarta - Hary Tanoesudibyo mengatakan organisasi masyarakat Persatuan Indonesia (Perindo) dapat saja berubah menjadi partai politik. Namun, peralihan Perindo ke partai politik sangat tergantung dengan situasi Tanah Air.

"Bila keadaan 2014 sampai 2019 masih seperti sekarang, ada kemungkinan Perindo bisa jadi partai politik," kata Hary Tanoe seusai deklarasi Perindo di Istora Senayan, Jakarta, Ahad, 24 Februari 2013.

Kondisi yang dimaksud pendiri Perindo ini: jika kondisi Tanah Air tetap 
marak dengan korupsi dan pendidikan yang memprihatinkan. "Jadi nanti jika di 2014, program-programnya (pemerintah) juga jelas, korupsi menurun, pendidikan juga bagus, saya rasa tidak ada gunanya Perindo jadi parpol, karena semuanya sudah bagus."

Tetapi, jika tidak ada perubahan, pemilik MNC Grup ini menegaskan dengan kendaraan partai, Perindo akan lebih leluasa melakukan perubahan. "Lebih kongkret, tidak hanya kegiatan sosial, tapi juga bisa menjadi bagian dari pengambil keputusan," kata dia.

Perindo baru saja dideklarasikan sebagai organisasi masyarakat berasaskan Pancasila. Beberapa pengurus partai ikut menjadi deklarator Perindo, seperti Ketua Dewan Pembinan Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra, dan politikus Hanura Sarifuddin Sudding. Ikut juga sebagai deklarator, Romli Atmasasmita serta dua artis, Andre Hehanusa dan Katon Bagaskara. (sumber)




Ketua Umum DPP Persatuan Indonesia (Perindo), Hary Tanoesoedibjo mengatakan, Ormas Perindo akan berubah menjadi partai politik. 

Hal tersebut berdasarkan keputusan Rapimnas yang dihadiri 21 dewan perwakilan wilayah (DPW) di seluruh Indonesia. "Sesuai dengan keputusan Rapimnas, kami akan mengubah ormas Perindo menjadi partai politik pada waktunya nanti," ujar Hary  usai menggelar Rapimnas Perindo di Auditorium MNC Tower, Jalan Kebon Sirih  Jakarta Pusat,  Kamis (22/5/2014). 

Hary menjelaskan, ada dua pilihan yang ditawarkan untuk mengubah Perindo menjadi partai politik.   "Ada dua opsi terkait transformasi ini. Pertama mengubah ormas menjadi partai politik dan yang kedua ormas tetap jalan, lalu membuat partai politik," ungkapnya.

Oleh karena itu, ia telah membentuk tim yang akan membahas kedua pilihan dan merumuskan format apa yang tepat untuk merubah Perindo menjadi partai. 

"Untuk itu, kami akan membentuk tim kecil yang terdiri atas beberapa pengurus perindo. Tim kecil itu akan merumuskan format dan keperluan lainnya. Jadi, yang jelas memang akan bentuk partai politik, tetapi apakah itu transformasi dari ormas atau membentuk baru ini nanti tim kecil yang akan bekerja," tutup Hary.(sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar